Rabu, 01 Januari 2014

Aforisma-aforisma* (2013)

Cerita Dari Langit
Aku berkhayal jika langit bisa bercerita, pasti dia akan bertutur panjang soal banyak hal, soal dunia, sejarah, dan apa pendapatnya. Lalu penduduk bumi, akan mendapatkan juru cerita gratis dengan plot-plot yang dramatis, eksotis dan fantastis. Dari langit, mereka merenung, dari langit mereka tahu kebenaran--karena langit tak punya tendensi. Dan tak perlu ragukan langit karena dia adalah saksi bumi dan kami dari masa sel satu sampai jumlah sel tak menentu.

Pelampiasan
Manusia cenderung mencari pengganti atas sesuatu yang tak bisa dia gapai--tersebutlah pelampiasan. Layaknya mereka yang bermasturbasi karna gairah seks tertahan, dan tak menemukan lawan. Atau, mereka yang memandang foto kekasih saat rindu sedang sulut. Aku pun begitu, mencari es cendol, lalu meminumnya di siang hari--atau mendengar lagu kesayanganmu saat mata kian redup.

Yang belum terbaca
Ada segelas kopi dan lagu kesayangan kita berdua di pagi perawan ini. Aku mau mentari jangan terlalu cepat mendongak dulu, karna masih banyak sajakmu yang belum kubaca.

Hujan Kali Ini
Tadi hujan, kuberanikan diri untuk menemuinya langsung. Kali ini tanpa malu-malu--tanpa payung dan jas hujan yang biasanya jadi tabir. Kutuju lantai empat kosku, disana, disamping jemuran, kutatap dia lekat-lekat dan dia menghujamku dengan barisan kasih Tuhan yang resap di kulitku.
Dengan rancak, riciknya menggelinding, cipta melodi alam akan dia yang sedang bersetubuh dengan genting, tanah, aspal, daun, bunga, kain, kulit(ku) tentunya!


Like An Espresso
My love is like an espresso, so bitter, so tasty and awakening.

Cup of Coffee Is Not Enough
For you, a cup of coffee is not enough. And for me, a cup of coffee is just to listen a line from your mouth. So, we should have bunch of coffee to keep us awake for many nights, for many lines, for many laughs, for many smiles, and for you I am about to let my self never feel bed.

*Anggia Mirza

Tidak ada komentar:

Posting Komentar